Monumen Illegal Fishing di Pantai Pangandaran

Maaf Mba, batu-batu itu nggak boleh dibawa pulang, nanti bisa kesurupan. Kemarin ada orang dari Bandung kesurupan setelah mengambil batu dari sini, kata tukang perahu kepada salah seorang perempuan setengah baya.

Gunung Prau Dieng Suguhkan Pesona Kahyangan

“Bangun,… bangun…, ayo bangun kalau kepengen melihat pamandangan bagus! Udah jauh-jauh bayar. Kalau mau numpang tidur jangan di sini, di rumah nenek saja!,” begitu teriak salah satu petugas (ranger) ketika menjelang subuh.

Menyaksikan Pohon 'Berdarah' di hutan Gunung Halimun

Ketika bedog (golok) itu digoreskan sedikit saja ke kulitnya. Cairan berwarna merah darah itu membuai keluar. Seketika kami terpana melihatnya. Sambil menatap ujung jari telunjuk sang pemandu yang mencolek lelehan cairan itu.

Menikmati Cakrawala Biru di Laut Batu Hiu

“Bulan di Batu Hiu” adalah sebuah judul lagu pop Sunda. Mengisahkan sebuah janji cinta. Disaksikan bulan purnama dikeindahan Batu Hiu. Dari keindahan Batu Hiu itulah telah menginspirasi Doel Sumbang dalam mencipta.

Hari Kartini di Gunung Gede

Lagu Indonesia Raya pun bergema ketika ratusan pencinta alam memperingati hari Kartini di lembah Gunung Gede-Pangrango. Terasa haru, sebuah rasa nasionalisme yang patut ditiru oleh semua penduduk negeri ini.

Thursday 20 October 2016

Membuat Halaman Layout di Indesign Cs 6


Perkembangan teknologi sekarang ini semakin maju. Salah satu contoh kemajuan di bidang publishing. Perkembangannya sangat pesat. Berbeda ketika pada tahun 1980-an. Jika akan membuat disain/layout halaman majalah memerlukan beberapa tahapan pengerjaan.

Pertama naskah diketik redaksi. Kemudian diserahkan ke bagian produksi untuk disetting. Oleh bagian setter ini dicari jenis huruf dan ukurannya. Misalnya huruf untuk upperdeck, judul, body teks dan lain-lain. Setelah dirasa cukup terus diprint. 

Tahap berikutnya. Kertas print hasil setting tadi diserahkan ke bagian artistik untuk di layout (paste up). Terus dipotong-potong sesuai kebutuhan disain. Kemudian ditempelkan di kertas master halaman. Jika ada gambar/foto ikut ditempelkan juga. 

Selanjutnya di atas kertas hasil kertas disain/layout itu ditempelkan kertas tipis. Kertas tipis itu gunanya untuk menuliskan kode untuk proses sparasi warna atau montase. Misalnya untuk kode pewarnaan, background, gradasi dan perintah lain. Kemudian diproses disparasi dijadikan filem. Setelah jadi lembaran filem kemudiian dikirim ke percetakan untuk dicetak. 

Itulah sekadar ilustrasi singkat proses mengerjakan disain/layout di media cetak pada tahun 1980-an. Tentu sangat berdeda dengan sekarang. Dimana mengerjakan proses disain/layout cukup dikerjakan oleh seorang. Hanya duduk di depan komputer dengan menyentuh nat-nat keyboard. 

Pesatnya perkembangan teknologi digital publishing, memudahkan dan mempercepat proses produksi. Hal itu  tidak terlepas dari adanya dukungan program-program disain grafis. Misalnya aplikasi PageMaker, Quax Expres, FreeHand, CorelDraw, Pothoshop, In Design dan lain-lain
.
Nah, pada kesempatan ini penulis ingin sedikit berbagi ilmu. Bagaimana menyiapkan halaman untuk disain/layout memakai program InDesign Cs 6. Walaupun penulis bukan seorang pakar. Tetapi paling tidak tulisan berikut ini dapat membawa manfaat. Langsung saja. 

Anggap saja di komputer Anda sudah ada program InDesign CS6. Silakan buka aplikasi InDesign. Sebelum membuat halaman sebaiknya tentukan dulu satuan ukurannya. Bisa dalam mm atau cm sama saja.


1.  Langkah pertama, arahkan panah ke menu Edit. Sorot ke bawah, cari Preferences. Terus cari arahkan kursor ke tulisan Units & Increments. Maka akan muncul dialog box (lihat gambar-1a dan  1b ). Silakan ganti satuan ukuran ke mm atau cm.


gambar-1a

gambar-1b

2.  Setelah itu, arahkan ke File New, atau Ctrl+N (lihat gambar-2 di bawah ini)

gambar-2

3. Kemudian akan terlihat dialog box seperti di bawah ini.  Angka-angka dapat diubah sesuai dengan kebutuhan (lihat gambar-3). Setelah dianggap cocok, klik OK.

gambar-3

4. Selanjutnya akan muncul halaman seperti di bawah ini (gambar-4) sesuai yang diinginkan. Perhatikan garis warna merah. Itu adalah batas keseluruhan areal kerja satu kolom.

gambar-4

5. Selanjutnya menambah jumlah kolom. Arahkan panah ke layout, (lihat gambar lingkaran merah). Maka akan muncul dialog box, Margins and Colomns. Di box itu terdapat angka-angka.  Margins: Top = 10 mm; Button = 15 mm; Inside = 10 mm ; Outside= 10 mm. Itu menunjukan batas areal kerja di dalam satu halaman. Dan tulisan Columns: Number = 3 mm, yaitu untuk jumlah kolom; Gutter = 5 mm, yaitu untuk jarak antar kolom (lihat gambar-5a dan 5b).

gambar-5a

gambar-5b

6. Setelah di klik OK, maka akan muncul  tiga kolom dalam satu halaman. Dan siap untuk mengerjakan layout atau mendisain naskah (gambar-6).


gambar-6

Sampai di sini dulu cara membuat areal kerja di InDesign Cs 6. Selamat mencoba. Mudah-mudahan dapat dimengerti dan bermanfaat. Dan tulisan berikutnya dilanjutkan dengan bagaimana mengambil images foto atau tulisan ke dalam halaman kerja.

Sunday 16 October 2016

Mengenal Pohon Jarak dan Manfaatnya

Masyarakat Indonesia pada umumnya sudah mengenal pohon jarak (Ricinus communis). Yaitu sejenis tanaman perdu. Merupakan spesies tanaman dari Euphorbiaceae dan tergolong ke dalam genus Ricinus, subtribe Ricininae.

Ada bebera jenis kandungan yang biasa ditemukan pada pohon jarak yaitu; Quercetin, Kaaemperol, Nocotiflorin, Astragalin. Pohon jarak mengandung juga zat ricin, sejenis racun mematikan. Mempunyai rasa pahit, astrigent, sejuk. Kaya akan asam lemak hidroksi, yaitu asam ricinoleat. Mempunyai kekentalan yang stabil sangat baik untuk campuran pelumas.

Penyebutan nama pohon jarak di beberapa daerah berbeda. Misalnya di Jawa Barat di sebut Kaliki, Jarak jitun. Di Madura dikenal dengan nama Kalek. Di Sumatra menyebutnya Dulang dan Gloah atau Nawaih nawas. Orang Sulawesi menyebut, Kalalei, Alale, Tangang jara, Peleng kaliki jera. Sedangkan di Timor disebut Paku penuai, dan Balacai tamekot di Halmahera. Serta, Tetanga di Bima, Lulu nau di Nusa Tenggara, dan Muun mav di Maluku.

Pada zaman penjajahan konon pohon jarak sudah menjadi rebutan. Sebagai komoditi untuk bahan bakar dan pelumas. Bahkan di beberapa negara pohon ini sudah dikembangkan. Misalnya di India sudah diadopsi sebagai bahan bakar untuk kereta api. Sebagai energi alternatif terbarukan.


Pohon ini biasanya ditanam sebagai pagar pekarangan rumah. Banyak tumbuh di daerah pesisir pantai. Pohon jarak merupakan tumbuhan yang berasal dari kawasan tropis dan subtropis, dan tumbuh subur di kawasan Amerika Selatan, Amerika Utara, Afrika, dan di Asia.

Pohon jarak tingginya berkisar 4-5 meter. Memiliki batang berbentuk bulat. Daun batang tunggal, berseling berbentuk bulat. Ujungnya runcing, berwarna hijau. Buahnya bulat berkumpul dalam satu tandan. Buah muda warnanya hijau muda. Sedangkan buah yang sudah tua hijau tua agak kehitaman.

Banyak manfaat yang bisa didapat dari pohon jarak atau Ma feng shu, nama China-nya. Kandungan senyawa yang terdapat pada pohon jarak bisa dijadikan herbal. Sebagai obat bagi kesehatan. Misalnya untuk mengobati; Gigi berlubang, mengobati radang telinga, mengobati sariawan, mengobati sakit perut, Susah buang air besar (Constipation) dan lain-lain.

Maka dengan demikian jangan sepelekan pohon yang satu ini. Ternyata tidak hanya sekedar buat pagar pembatas saja. Ternyata pohon jarak mempunyai banyak manfaatnya juga.